Diskusi Publik : Darurat Sosial, di Inisiasi Mahasiswa dan Organisasi Kreatif Madina.
Madina, (SR Madina News) – Diskusi Publik Darurat Sosial: Mengulas Faktor Penyebab Meningkatnya Kriminalitas di Mandailing Natal sukses digelar dan menghasilkan sejumlah poin komitmen bersama sebagai langkah awal mencari solusi atas maraknya kasus kriminalitas di daerah ini.Jumat19/9/2025.
Kegiatan ini diinisiasi oleh panitia gabungan dari Madina Kreatif Madani, HMI Cabang Mandailing Natal, PC SEMMI Mandailing Natal, serta STARTFM Panyabungan. Forum ini menghadirkan berbagai pihak dari unsur kepolisian, tokoh adat, tokoh agama, pemerintah daerah, legislatif, hingga kalangan pemuda dan akademisi.
Dari diskusi, terungkap sejumlah faktor utama yang mendorong meningkatnya kriminalitas, mulai dari penyalahgunaan narkoba, tindak kekerasan, kasus PPA, hingga kecelakaan lalu lintas. Para narasumber dan peserta sepakat bahwa penanganan harus dilakukan secara menyeluruh dengan melibatkan sinergi lintas sektor.
Hasil kegiatan ini dituangkan dalam pernyataan komitmen bersama yang menekankan pentingnya kerjasama aparat penegak hukum, pemerintah, tokoh masyarakat, hingga generasi muda untuk menciptakan lingkungan sosial yang lebih aman dan kondusif di Mandailing Natal.
Menariknya, seluruh biaya pelaksanaan kegiatan ini bukan berasal dari APBD, melainkan diperoleh dari hasil pengajuan proposal ke beberapa pihak. Dengan dukungan para donatur dan simpatisan, kegiatan dapat terlaksana secara mandiri dan transparan.
Ketua Panitia Muhammad Ja’par menyampaikan apresiasi yang tinggi kepada seluruh anggota panitia lintas organisasi yang telah bekerja keras sejak persiapan hingga pelaksanaan. Ia juga menekankan bahwa keterlibatan pemuda adalah bukti nyata bahwa kepedulian terhadap Madina tidak cukup hanya dengan kritik, tetapi harus diwujudkan melalui aksi bersama.
Meski berjalan lancar, ketua panitia M. Ja’par mengungkapkan sedikit kekecewaan atas ketidakhadiran beberapa undangan, khususnya para camat, padahal diskusi ini berkaitan erat dengan wilayah kepemimpinan mereka.
“Saya sedikit kecewa karena undangan yang kita kirimkan tidak dihadiri oleh beberpa Camat, karena kehadiran mereka sangat Panitia Harapkan, pun demikia tidak menjadi masalah” Ungkapnya. Jumat 19/9/2025.
Dengan adanya forum ini, diharapkan muncul gerakan bersama yang lebih konkret dalam upaya menekan angka kriminalitas dan membangun masa depan Mandailing Natal yang lebih baik. (DS01)
